Kamis, 07 Mei 2015

Published 22:43 by with 0 comment

Sumber Daya Alam: AIR




Air merupakan salah satu dari sumber daya alam yang selalu dibutuhkan makhluk hidup. Banyak sekali manfaat dari air, seperti untuk diminum, mandi, pengairan, dan bahkan sebagai sumber listrik (PLTA). Air yang dimaksud disini adalah air bersih.

Keberadaan air bersih kini sudah mulai langka di beberapa daerah seperti Lombok, Banjarmasin, Papua. Kebanyakan penyebabnya adalah karena musim kemarau yang panjang, banjir, pencemaran sungai, populasi penduduk yang semakin menigkat, dan sumber air bersih yang jauh dari pemukiman warga.

Pada tahun 1987, kebutuhan air di kota Jakarta dengan kapasitas produksi air bersih hanya sekitar 17.285 liter per detik, hanya mampu melayani sekitar 30-40% penduduk. Hal ini belum memperhitungkan juga kebutuhan air bersih bagi hotel, perkantoran, industri, rumah sakit, pertamanan, rumah-rumah ibadah, dan sebagainya.

Hal tersebut mengakibatkan warga kesulitan mendapatkan air bersih dan akhirnya terpaksa harus membelinya dengan harga yang tinggi. Tentunya hal itu sangat tidak wajar, mengingat air merupakan sumber daya alam yang seharusnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan tidak perlu membayar.
Cara mengatasi kelangkaan air bersih:
  1. Membuang Sampah pada Tempatnya
    Kata-kata tersebut memang terdengar klise, namun hanya itulah salah satu kunci dari penanggulangan kelangkaan air. Pembuangan limbah-limbah rumah tangga seperti air detergen ke sungai akan membuat ekosistem makhluk hidup di dalam air menjadi tidak seimbang atau mungkin akan musnah.
  2. Membuat Daerah Resapan Air
    Salah satu cara untuk menjaga dan melestarikan air bersih adalah dengan menyediakan tempat/daerah khusus resapan air. Daerah resapan air ini bisa berupa kebun-kebun yang ditanami berbagai pepohonan. Pohon merupakan salah satu penyaring alam terbaik untuk menjaga kelestarian air bersih.
  3. Menghemat Penggunaan Air
    Kurangi penggunaan air untuk menjaga pasokan air bersih. Penggunaan air yang tidak bertanggung jawab dapat menyebabkan kekeringan. Jangan mandi terlalu lama dan matikan keran setelah selesai mandi. Penggunaan air akan makin boros saat memakai selang, sebab penggunaan air tidak bisa dibatasi
  4. Buang Bahan Kimia dengan Benar
    Bahan berbahaya seperti cat, oli motor dan kimia dengan benar. Jangan buang di sungai yang dapat mencemarkan air serta kehidupan masyarakat. Masih banyak makhluk hidup yang menggantungkan hidupnya dari sungai.
  5. Menanam Pohon
    Hutan di sepanjang aliran air juga bertindak sebagai penyaring, sehingga melestarikan atau penanaman pohon di sepanjang sungai dan sungai juga dapat membantu untuk menjaga saluran air bersih. Tanaman hijau berperan dalam mencegah polusi udara, tanah dan air. 
  6. Mengadakan penyuluhan
    Sampai sekarang, masih banyak masyarakat yang belum sadar pentingnya menjaga air. Jika mempunyai pengetahuan cara menjaga kebersihan air, sebaiknya ilmu tersebut dibagikan pada masyarakat lainnya. Agar mereka memiliki kesadaran pentingnya air dalam kehidupan.
Kita harus menyadari pentingnya upaya-upaya diatas agar kelak air tidak menjadi langka, dan para generasi berikutnya masih dapat merasakan rasanya air murni dan bersih.

Sumber:
http://www.merdeka.com/sehat/7-langkah-menjaga-kebersihan-air.html 
http://chitra198.blogspot.com/2012/12/upaya-penanggulangan-kelangkaan-air.html
      edit

0 komentar:

Posting Komentar